Suasana Membajak Sawah Dengan Seekor Kerbau Dan Dengan Pemandunya.

 

 Sony Dsc-H200

Jika kamu berasal dari daerah Sumatera Barat, terutama kamu yang pernah besar di daerah pedesaan, aku pastikan masa - masa kecilmu pernah melihat proses yang dilakukan sebelum menanam benih padi disawah.

Sebelum proses menanam padi disawah dilakukan, hal pertama yang dilakukan adalah membajak sawah terlebih dahulu, sepeti apa membajak sawah dilakukan?

Menggemburkan lahan pertanian sebelum masa cocok tanam dilakukan, dengan menggunakan tenaga kerbau yang dipandu oleh pemilik kerbau itu sendiri.

Berbeda dengan masa sekarang atau priode diatas tahun 2000 an, proses menggemburkan lahan pertanian sudah menggunakan teknologi. Namun beberapa daerah yang ada di Sumatera Barat masih menggunakan tradisi tradisional manual yaitu dengan menggunakan tenaga kerbau.

Jika aku ingat - ingat masa kecil dulu, saat aku liburan ke kampung halaman, fenomena membajak sawah dengan menggunakan kerbau, sering aku jumpai. Kangen juga sich, jika aku ingat - ingat masa kecil dulu.

Hal unik yang aku lakukan bersama keluarga dan family yang lain, nyebur ke sawah menikmati indahnya alam bersama kicauan burung - burung disekitar kami.

Dan ketika sore beranjak, kami menuju sebuah sungai yang sangat bersih dan jernih yang bernama batang aia (istilahh bahasa minang), jika bahasa indonesianya berarti sungai.

vpzotova (ilustrasi)

Sungai yang menghubungkan kab padang pariamam dengan kab agam itu, sungainya benar - benar terjaga. 

Kembali lagi cerita tentang seekor kerbau yang membajak sawah untuk para petani yang ada di kampung, terutama berada didaerah pedesaan. Kegiatan langka begini sudah jarang sekali aku temui.

Jika sudah menginjak masa dewasa begini, aku jadi kangen dengan suasana begini. kira - kira dimana ya aku dapat menjumpai suasana membajak sawah dengan menggunakan kerbau ?.

Sekian dulu bersama BlogNotes siang ini.