Dan tinggal disebuah desa yang indah, dihiasi taman yang indah, kicauan burung, dan sejuknya angin pegunungan, pasti akan menambah nikmatnya secangkir kopi disebuah ruang santai di belakang rumah.
Ini bukannlah cerita sebenarnya yang pernah aku alami, namun ini hanya sebuah cerita hayalan yang lahir dari imajinasi pikiran aku.
Menghayal tinggal disebuah desa dengan rumah yang sangat sederhana, dihiasi dengan halaman yang luas, taman - taman yang indah dan sejuk dipandang mata.
Indahnya pegunungan yang menyinari rumah dengan pancaran matahari yang bersahabat, membuat hati ini terus semakin sejuk dan bersahabat.
Dengan indahnya hamparan persawaham masyarakat yang sedang bekerja disawah, bercocok tanam. Sambil mendengar bunyi seruling yang indah yang dimainkan oleh anak - anak muda yang sedang menggembala.
Menambah kesejukan hati ketika mendengar aliran air sungai dari sebuah pegunungan desa yang aku tinggal. Air sumber kehidupan, dan dengan air, para petani yang tinggal di desa yang aku tempati, dengan hasil pertanian mereka melimpah ruah.
Sebuah cerita hayalan lahir dari pemikiran aku malam ini, sebuah cerita ketika aku teringat secangkir kopi yang dinikmati disebuah rumah didesa. Bagi anda yang membaca cerita ini tertawa kecil, sambil berkata, "Aku malah tinggal didesa brow, jadi aku sudah terbiasa menikmati keindahan alam, sambil menikmati secangkir kopi". Hehe
Aku kira cukup sekian dari cerita hayalan aku malam ini, ini hanya cerita biasa dan bukan sebenarnya. Ini cerita ber andai - andai, dan moga menjadi kenyataan. Salam BlogNotes.
No comments: