Ada Yang Pernah Mengalami Surat - Suratan?

Aku ketawa kecil dan senyum sendiri,  ketika aku mendapatkan sebuah kiriman berupa JPG Ke group wa. Hehe.
Dan pengirimnya bilang, adakah yang pernah mengalami surat - suratan?.  Sepertinya ini pengalaman pengirim, mungki.. Hehe.

Aku lanjutkan membaca isi surat tersebut kalimat demi kalimat sampai selesai. Dan aku sempat baca berulang - ulang. Aku tidak tahu siapa pemilik tulisan yang ada pada surat tersebut. Pastinya aku jadi ingat lagi semasa aku SMP dan SMA.


Berikut aku kira - kira, isi dari pada surat yang aku terima dari sebuah group wa. Hehe.

Saat kami makan siang di sebuah rumah makan yang terletak berdekatan dengan kantor, rumah makan rumpun bambu namanya. Sebuah rumah makan Padang yang terletak di Kota Padang.

Biasanya,  ketika aku selesai makan siang. Aku biasanya selalu buka Wa ataupun email. Dengan kiriman seperti ini, aku jadi menulis lagi dech. Hehe.

Kembali ketopik awal yaitu tentang isi sepucuk surat cinta tadi. Sepucuk surat yang dikirim dari seorang pria kepada wanita atau sebaliknya. Mungkin karena saling mengagumi atau bahkan saling mencintai.  Hehe.

Hal demikian pernah aku alami semasa aku duduk di bangku SMA dulu. Sebuah SMA yang terletak di Pulau Sumatera.  Dan jika aku ingat masa - masa sekolah dulu,  jadi ketawa sendiri. Hehe.

Sebuah cara menyatakan cinta kepada pujaan hati,  apakah nanti cinta akan diterma oleh si doi atau bahkan akan ditolak oleh si doi. Yang penting usaha dulu sekuat tenaga,  sampai sang pujaan hati menerima cinta kita. Hehe.


Berbeda dengan zaman sekarang. Zaman yang aku anggap 180 derajat perubahannnya dari pada masa - masa aku SMA dulu. Anak - anak zaman sekarang saja,  SD sudah memegang HP.

Cara komunikasi zaman dulu lebih sehat,  karena hanya bisa melalui surat. Atau kadang melalui teman dekatnya untuk berkirim pesan. Istilah kita - kita dulu,  mak comlang namanya. Hehe.

Keluar malampun dibatasi oleh kedua orang tua masing - masing. Kalaupun pakai kendaraan Motor atau mobil,  selalu di kontrol. Mau kemana,  pergi dengan siapa dan pulang jam berapa? Jadi,  semua di kontrol habis dech pokoknya. Hehe

Kalau zaman sekarang komunikasi pemuda dan pemudi lebih vulgar lagi dalam berkomunikasi. Baik sms atau wa saja sudah seperti sepasang suami istri. Hehe.

Ini hanyalah cerita sore,  jadi bagi teman - teman yang baca artikel ini. Jangan masuk hati ya? Hehe.